Hasil lengkap Kediri Dholo KOM 2025 yang berlangsung pada Minggu, 20 Juli lalu telah dirilis. Banyak terjadi perubahan komposisi pada klasemen sementara, usia berlangsungnya seri kedua dari rangkaian Mainsepeda Trilogy 2025 itu. Salah satu kategori yang sangat ketat adalah Men Age 30-34. Dan yang paling mencuri perhatian ialah sosok Rian Setiawan.

Mainsepeda selalu punya cara untuk memberikan kesan mendalam bagi peserta yang mengikuti event-eventnya. Mulai dari medali yang dibagi kepada seluruh finisher. Hingga piala atau trofi bagi para juara.

Ajang Kediri Dholo KOM 2025 tak hanya sukses menarik minat 400 peserta dari 10 negara sebagai partisipan. Pesona kekhasan Kelok 9 dan tanjakan Gigi 1 yang tidak akan ditemukan di lokasi lain ini, ternyata juga mampu menarik atensi ratusan orang yang sengaja datang untuk menyaksikan. Baik pecinta balap sepeda yang datang dari berbagai kota, juga warga sekitar.

Monumen Simpang Lima Gumul (SLG) jadi saksi dimulainya Kediri Dholo KOM 2025. Tepat pada pukul 05:45 WIB, 400 cyclist bertolak dari bangunan serupa Arc de Tromphe yang berada di Paris, Prancis ini.

Kabupaten Kediri menyimpan potensi wisata yang beragam dan menarik. Sayang untuk dilewatkan, apalagi jika kadung berkunjung ke sana. Hal ini yang membuat beberapa peserta Kediri Dholo KOM 2025 akan menyempatkan diri untuk berlibur sekaligus mengeksplorasi Kabupaten Kediri.

Wajah sumringah ditunjukkan Nesia Ade Tantia. Ada perasaan bangga yang terpancar darinya. Ketika cyclist berusia 31 tahun ini hadir pada pengambilan race pack Kediri Dholo 2025 di gedung Bhagawanta Bhari, Kabupaten Kediri, Sabtu, 19 Juli 2025.

Para cyclist dari berbagai kota di Tanah Air dan mancanegara berdatangan ke Gedung Bhagawanta Bhari, Kabupaten Kediri, Sabtu, 19 Juli 2025. Sejak pagi, dimulai tepat pukul 10.00 WIB. Secara bergantian mereka melakukan pengambilan race pack ajang Kediri Dholo KOM 2025, yang akan start pukul 05.45 WIB dari Simpang Lima Gumul, Minggu (20/7).

Dukungan penuh diberikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri untuk mendukung penyelenggaraan Kediri Dholo KOM 2025 pada Minggu, 20 Juli mendatang. Salah satu yang krusial adalah memastikan jalur yang akan dilewati para cyclist dalam kondisi baik.

Besok lusa, Kediri Dholo KOM 2025 akan digelar. Ya event akan diadakan pada minggu, 20 Juli 2025. Beberapa kali kadang saya lupa, karena biasanya event diadakan ada hari Sabtu. Tapi untuk Dholo KOM ini diadakan pada hari Minggu. Ada yang spesial karena akan ada double climb.

Peserta tak perlu kebingungan untuk kembali ke pusat kota usai menuntas Kediri Dholo KOM 2025 pada Minggu, 20 Juli mendatang. Pihak panitia Mainsepeda akan menyediakan fasilitas transfer service berbayar. Fasilitas ini disiapkan untuk memudahkan akses pemulangan peserta.