Balap sepeda mengubah jalan hidup keluarga juara dunia road race 2019, Mads Pedersen. Pedersen membuka sebuah toko sepeda di kampung halamannya di Denmark agar sang ayah berhenti dari pekerjaan sebagai sopir truk.

Pedersen memang bukan berasal dari keluarga kaya raya. Ayahnya, Claus Pedersen, berprofesi sebagai sopir truk. Selain itu, sang ayah juga bekerja paruh waktu di sebuah bisnis yang dijalankan oleh keluarganya.

Kemudian Mads Pedersen membuka sebuah toko sepeda di Denmark pada September 2018 lalu. Namanya Empire Cycling. Ia meminta sang ayah mengelola toko tersebut. Dengan demikian, ayahnya bisa melepaskan pekerjaan sebagai sopir truk.

“Ketika berusia 15 tahun saya pernah berkata kepada ayah. Jika saya diberkahi rezeki melimpah dari bersepeda, saya akan membantunya untuk berhenti menjadi sopir truk,” beber Pedersen. Janji itu akhirnya ditepati pada 2018 lalu.

“Keluarga sangat penting bagi saya. Sekarang ayah saya bekerja di toko sepeda. Saya membuka toko tersebut agar ia memiliki sesuatu untuk dilakukan,” imbuh Pedersen seperti yang dilansir Cyclingnews.

Claus Pedersen adalah segala-galanya bagi Mads. Ia mengaku memiliki ikatan yang sangat kuat dengan sang ayah. Bahkan lebih kuat dari hubungan ayah-anak pada umumnya. Ikatan ini sudah terbentuk sejak ia kecil.

Claus adalah orang yang mengarahkan Mads Pedersen untuk menekuni olahaga. Ia memulainya dengan menggeluti sepak bola dan bulu tangkis. Hanya saja Pedersen tidak berjodoh dengan dua olahraga populer di Denmark tersebut.

“Kemudian ayah membelikan saya sepeda, dan saya mulai bersepeda dengannya. Saya berumur sekitar tujuh tahun pada saat itu. Saya suka bersepeda dengannya. Semua cerita ini berawal dari sana,” ujar Pedersen.(mainsepeda)

Foto: Instagram Mads Pedersen dan Thomas Olsen

Populer

Criterium du Dauphine 2025, Etape 7: Pogacar Semakin Dekat Juara Umum
Criterium du Dauphine 2025, Etape 6: Pogacar Menang, Vingegaard Kewalahan
Kolom Sehat: Dauphine dan Kegelisahan 
Jajal Rute Dholo KOM, Wakapolda Jatim Tanpa Nuntun
Nggravel Blitar 2025: Berburu Cyclocomp iGPSport BiNavi Sembari Liburan Keluarga Seru
Trik Sepeda Unbound Gravel 2025: Ban Makin Lebar, Eksperimen Dua Pentil
Nggravel Blitar 2025: Rehat Ngopi di De Karanganjar, Finis Makan Masakan Mak Ti 
181 Cyclist Starter Bentang Jawa 2025
Tour de Surakarta Kembali Digelar, Ajak Peserta Kenali Budaya Solo
Criterium Dauphine 2025, Etape 5: Jake Stewart Menang, Evenepoel Terselamatkan