Azrul Ananda -
May 27, 2019
Tour de France boleh disebut sebagai lomba paling bergengsi, tapi Giro d’Italia rasanya lebih majestik dan “romantis.” Paling tidak, itulah kesan saya setelah beberapa kali menyaksikan lomba-lomba grand tour. Dua tanjakan itu, Mortirolo dan Gavia, memang kejam-kejam. Bahkan, “Mortirolo” artinya kurang lebih “Mati.” Sedangkan Gavia sering menjadi “Cima Coppi” alias tanjakan tertinggi Giro. Puncaknya di ketinggian 2.621 meter. Kami pernah menjalani keduanya, gowes dulu ke Mortirolo, baru turun dan
Azrul Ananda -
May 05, 2019
Di dunia cycling, saya mungkin termasuk early adopter. Sejak dua tahun lalu, saya sudah penasaran dengan grupset buatan FSA. Bernama K-Force WE (wireless electronic). Overall, saya lega akhirnya bisa menjajal FSA K-Force WE. Segala penasaran sudah terjawab. Pada dasarnya, ini merupakan alternatif yang baik bagi yang bosan memakai Shimano atau SRAM atau Campagnolo.
Azrul Ananda -
April 10, 2019
“Gravel bike” alias sepeda segala medan sedang booming di Amerika Serikat, dan mulai menular ke berbagai penjuru dunia. Sepeda ini sangat fleksibel. Bisa dipakai untuk jalanan aspal (dengan ban road), atau untuk off-road (dengan aneka pilihan ban). Berikut tips bagaimana merakit gravel bike. Anda akan memahami bahwa sepeda jenis ini akan menuntut komponen “lebih murah” dari road bike-road bike kebanyakan!
Azrul Ananda -
April 06, 2019
Di arena cycling, ada dua balapan Monument terbesar. Tour of Flanders di Belgia dan Paris-Roubaix di Prancis. Rutenya seru. Jalanannya berbatu. Penontonnya minta ampun ramai dan heboh. Unggulan adalah nama-nama terbesar. Peter Sagan (Bora-Hansgrohe), pemenang Flanders 2017 dan Roubaix 2018. Atau Greg van Avermaet (CCC Team), pemenang Roubaix 2017. Ada dua nama muda yang bisa menang tahun ini. Dua-duanya adalah jagoan cyclocross. Yaitu Wout van Aert (Jumbo-Visma) dan Mathieu van der Poel (Corend
Azrul Ananda -
April 02, 2019
Harga mahal belum tentu kelihatan keren dan elegan. Percuma punya frame dan grupset termahal kalau paduan komponen lain bikin sakit mata. Seperti ada yang bilang: “To look good is already to go fast.” Kelihatan keren itu berarti cepat. Berikut beberapa tips supaya sepeda kelihatan keren.
Azrul Ananda -
March 25, 2019
Gravel bike, secara definisi, adalah sepeda serbabisa. Mau dipakai balapan atau menanjak “normal,” tinggal pasang ban 25 atau 28 mm. Mau dipakai di jalur offroad, tinggal pasang ban 38, 40, bahkan 45 mm. Seiring dengan berkembangnya popularitas dan volume peredaran, berkembang pula varian dari gravel bike itu sendiri.
Azrul Ananda -
March 25, 2019
Penggemar sepeda serius mungkin sudah merasakannya. Sepeda sekarang didominasi oleh kategori “gravel.” Tampilan seperti road bike, tapi mampu menggunakan ban lebar. Bahkan hingga 45 mm juga bisa dipasangi wheelset MTB, tepatnya ukuran 650b. Mungkin, masih banyak yang bingung, apa itu gravel bike.
Azrul Ananda -
March 18, 2019
Hadeeeeh leganyaaa… Event Herbana Bromo KOM Challenge 2019 berakhir sudah. Sebanyak 1.148 cyclist dalam berbagai kelas dan kategori ikut kami sengsara menanjak ke ketinggian 2.000 meter di Wonokitri, Bromo. Sebuah event yang tidak sempurna, tapi sebuah event yang sangat, sangat epic. Ini catatan mengenai terima kasih, kesuksesan, kekurangan, dan partisipasi.